Sancho dan Diaz Pergi, Tinggal Phil Foden Sendirian di City

Sancho dan Diaz Pergi, Tinggal Phil Foden Sendirian di City

633cash -  Manchester City kehilangan Jadon Sancho dan Brahim Diaz dalam dua tahun terakhir. Tinggal Phil Foden yang berusaha menembus ketatnya tim utama Citizens.

Sancho, Diaz, dan Foden adalah produk terbaik akademi City. Kecuali Diaz yang direkrut dari Malaga, Sancho dan Foden adalah orang asli Inggris. Ketiganya seangkatan karena punya umurnya tak berbeda jauh, Diaz yang tertua, 19 tahun, lalu Foden serta Sancho, 18 tahun.

Sayangnya ketiga pemain itu memang belum banyak mendapat porsi bermain di tim inti City. Sancho bahkan belum sempat meneken kontrak profesional dengan tim senior dan akhirnya dilepas ke Borussia Dortmund pada tahun 2017.

Diaz dan Foden bertahan sambil sesekali dimainkan oleh manajer Pep Guardiola. Tapi, Diaz akhirnya menyerah dan memutuskan hengkang Januari ini ke Real Madrid.

"Kepindahan mereka menunjukkan betapa kuatnya skuat kami, betapa bagusnya para pemain di sini - memang sulit masuk tim utama, tapi kami semua berusaha yang terbaik," ujar Foden .

"Ya, pada akhirnya itu semua tergantung mereka (Diaz dan Sancho) - mereka punya jalan masing-masing, dan semua punya rencana sesuai keinginan mereka, jadi ya cukup adil lah," sambungnya.

"Semuanya berbeda, dan saya lihat masa depan saya di sini. Ini semua benar-benar tergantung mereka."

Di antara ketiganya, baru Sancho yang mencuat bersama Dortmund musim ini dengan torehan tujuh gol dari 24 penampilan dan dipanggil ke timnas Inggris. Sementara, Diaz sempat beberapa kali dimainkan musim ini, meski lebih banyak sebagai cadangan dan membuat dua gol.

Foden, yang sudah tampil 16 kali dan membuat dua gol, yakin kalau keputusannya bertahan di City sudah tepat. Dia hanya ingin bersabar menanti kesempatannya bersinar di tengah himpitan para pemain bintang. Bahkan dia sudah meneken kontrak baru berdurasi enam tahun belum lama ini.

"Saya sedih melihatnya (Diaz) pergi, tapi dia ingin bermain, semoga beruntung. Saya tahu dia akan tampil bagus," papar Foden.

"Saya besar bersamanya dan tahu kualitasnya, jadi saya yakin dia bisa tampil bagus. Semoga saja suatu hari kami bertemu di Liga Champions," demikian Foden.